SEJARAH KOMPUTASI MODERN
Komputasi merupakan bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan
model matematika teknik penyelesaian numerik serta penggunaan komputer
untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Dalam
penggunaan praktis, biasanya berupa penerapan simulasi komputer atau
berbagai bentuk komputasi lainnya untuk menyelesaikan masalah-masalah
dalam berbagai bidang keilmuan, tetapi dalam perkembangannya digunakan
juga untuk menemukan prinsip-prinsip baru yang mendasar dalam ilmu.
Komputasi sebetulnya bisa diartikan sebagai cara untuk menemukan
pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma.
Komputasi merupakan suatu sub-bidang dari ilmu komputer dan matematika.
Selama ribuan tahun, perhitungan dan komputasi umumnya dilakukan dengan
menggunakan pena dan kertas, atau kapur dan batu tulis, atau dikerjakan
secara mental, kadang-kadang dengan bantuan suatu tabel. Namun sekarang,
kebanyakan komputasi telah dilakukan dengan menggunakan komputer.
Penemu program komputer yang dikendalikan Konrad Zuse, yang membangun
komputer kerja pertama pada tahun 1941 dan kemudian pada tahun 1955
komputer pertama berdasarkan penyimpan yang bersifat magnetis.
George stibitz secara internasional diakui sebagai ayah dari komputer
digital modern.sementara bekerja di laboratorium bel di November 1937,
stibitz menciptakan dan membangun sebuah relay berbasis kalkulator ia
dijuluki sebagai “model k” (untuk “meja dapur”, di mana dia telah
berkumpul itu), yang adalah orang pertama yang menggunakan sirkuit biner
untuk melakukan operasi aritmatika.
PERKEMBANGAN KOMPUTASI MODERN
Komputasi modern mungkin
merupakan kalimat yang jarang terdengar di telinga masyarakat Indonesia pada
umumnya. Komputasi modern pengertian nya adalah cara untuk menemukan pemecahan
masalah/solusi dari data input dengan menggunakan suatu algoritma tertentu.
Komputasi merupakan suatu sub-bidang dari ilmu komputer dan matematika.
Selama ribuan tahun, perhitungan
dan komputasi umumnya dilakukan dengan menggunakan pena dan kertas, atau kapur
dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental, kadang-kadang dengan bantuan
suatu tabel. Sebenarnya sudah lama komputasi modern ini di cetuskan dan tokoh
di balik semua ini yaitu John Von Neumann, Beliau merupakan ilmuan besar saat
ini. Beliaulah yang pertama kali menggagaskan konsep sebuah sistem yang
menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory dan dikenal
sebagai arsitektur komputer modern.
Komputasi modern digunakan untuk memecahkan suatu masalah
yang ada, perhitungan komputasi modern yaitu seperti :
- Akurasi (bit, floating point)
- Kecepatan (dalam satuan Hertz - Hz.)
- Problem volume besar (paralel)
- Modeling (NN dan GA), dan
- Kompleksitas (menggunakan Teori Bog O)
Seiring dengan terus berkembangnya komputasi, tentunya akan
berpengaruh terhadap penggunaan hardware dan software yang digunakan untuk
komputasi tersebut. Sehingga hal ini membuat adanya sebuah evolusi mesin yang
digunakan untuk pemrosesan tersebut. Hal - hal yang berdampak akibat
berkembangnya komputasi ini akan dijelaskan pada artikel selanjutnya.
Sedikit kesimpulan yang bisa saya tarik dari sekelumit
artikel ini adalah bahwa jauh sebelum dikenalnya mesin untuk melakukan proses
komputasi (dalam hal ini seperti kalkulator, komputer, dan gadget lainnya),
orang dahulu telah memanfaatkan benda - benda sekitar bahkan benda - benda
langit untuk melakukan sebuah perhitungan. Sebagai contoh, bangsa suku Maya
yang hidup sekitar 1000 tahun yang lalu telah memanfaatkan benda langit untuk
digunakan sebagai navigasi dan sistem penanggalan dan ketelitiannya pun sangat
akurat.
PENERAPAN KOMPUTASI MODERN
Komputasi hijau
Di bidang pendidikan, dengan
adanya komputasi hijau dapat menghindari penggunaan kertas, yaitu menggunakan
file elektronik dalam melakukan penggumpulan tugas. Selain itu, system
e-learning juga dapat diterapkan sebagai metode pembelajaran, sehingga pemberian
modul pembelajaran, forum diskusi dan tugas dapat dilakukan pada e-learning
tersebut.
Dalam bidang bisnis, komputasi
hijau juga dapat diterapkan dengan melakukan blogging untuk membangun branding
image pribadi, marketing dan bisnis. Dengan demikian, cara konvensional seperti
kartu nama, koran dan majalah dapat ditinggalkan.
Bioinformatika
Pada dunia pendidikan,
bioinformatika diterapkan melalui computational biology. Model-model
statistika untuk fenomena biologi dalam penerapan ini lebih disukai dipakai
dibandingkan dengan model sebenarnya. Dalam beberapa hal cara tersebut cukup
baik mengingat pada kasus tertentu eksperimen langsung pada fenomena biologi
cukup sulit.
Di bidang kesehatan, banyak
sekali manfaat dari penerapan bioinformatika. Mengingat pekerjaan
bioinformatika berkaitan dengan teknologi database yang penggunaannya meliputi
tempat penyimpanan database “umum” seperti GenBank atau PDB maupun database
“pribadi”, seperti yang digunakan oleh grup riset yang terlibat dalam proyek
pemetaan gen atau database yang dimiliki oleh perusahaan-perusahaan
bioteknologi. Dengan demikian, akan semakin mudah para peneliti dapat
mengembangkan obat mau pun vaksin untuk berbagai penyakit yang ada serta
mencegah kelainan gen pada manusia.
Komputasi Awan
Adanya cloud computing sangat
berdampak besar terutama di dunia bisnis. Dengan teknologi ini, suatu
perusahaan dapat mengurangi beban biaya dan menaikan nilai produksi, sehingga
dari hal tersebut banyak perusahaan beralih menggunakan teknologi ini.
Penghemat dana di perusahaan itu sendiri terjadi di bidang IT, yaitu dalam
penggadaan komputer, server, OS, software, staff IT, dan lainnya karena dengan
Cloud Computing yang perlu dibayar hanyalah apa saja yang telah digunakan
(software dan penyimpanan) dan hal ini sesuai dengan kebutuhan perusahaan
tersebut sehingga memungkinkan perusahan untuk membayar lebih murah jika
menggunakan Cloud Computing.
Komputasi awan ini juga dapat
diterapkan untuk perpustakaan. Dengan teknologi ini, di masa yang akan datang
perpustakaan yang merupakan penyedia layanan informasi dapat memberikan layanan
yang terbaik, mutakhir, dan berkesinambungan terhadap penggunanya. Dengan
berbekal informasi yang ada, pengguna dapat melakukan berbagai pengkajian,
penelitian atau keperluan lain untuk melahirkan pemikiran dan inovasi yang
dapat bermanfaat bagi khalayak luas.
SUMBER :
http://www.cungkring.com/komputasi-modern/